Dalam video podcast ini, kami mengajak kamu memahami perspektif dan pengalaman dari para founder tech companies ternama di Indonesia. So, you’ll know what it takes to be a founder who go the extra miles.
Dalam perbincangan dengan Melisa Irene (Partner, East Ventures), kami membahas apa saja faktor yang dilihat dalam mempertimbangkan startup seperti apa yang dicari oleh venture capital.
Dirintis pada 2012, bagaimana cerita di balik perjalanan Traveloka yang awalnya dirintis sebagai search engine untuk mencari tiket pesawat hingga akhirnya menjadi travel app terbesar di Asia Tenggara?
Rama Notowidigdo adalah salah satu founder di balik SayurBox dan AwanTunai. Sebelum merintis startupnya sendiri, Rama memiliki pengalaman sebagai CTO di beberapa perusahaan dan startup digital dengan industri yang beragam. Saat ini, ia pun menjadi angel investor di beberapa startup.
Saat memulai Gojek, Kevin Aluwi memiliki role sebagai Chief Financial Officer. Selain itu, seperti founder pada umumnya, ia pun merangkap untuk mengerjakan beberapa hal lain, seperti performance marketing dan membangun tim data di Gojek.
Sejak awal diluncurkan pada 2015, Sociolla selalu berfokus untuk tak hanya menjadi e-commerce, tetapi menjadi pionir dalam membentuk ekosistem digital industri beauty dan personal care.
Berasal dari kota kecil, Pematang Siantar, William Tanuwijaya (Co-founder dan CEO, Tokopedia) berharap dapat membuat semua orang Indonesia, hingga ke pelosok, untuk punya peluang dan kesempatan yang sama.
Program intensif yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia untuk memberdayakan early-stage startup, berfokus pada akselerasi produk dan tim, validasi strategi fundraising, validasi strategi growth marketing, assisting technology development, dan business skill.
© Startup Studio Indonesia 2020