Apa Saja Metode dalam Melakukan User Research?

user research

Memahami konsumen secara lebih mendalam merupakan kunci sukses dalam membuat produk yang relevan dan berdaya saing. Untuk memahami konsumen, salah satu pendekatan yang bisa dilakukan adalah dengan user research.  

Lalu, apa sih user research itu? 

Sekilas Tentang User 

Sebelum mengetahui pengertian dari user research, ada baiknya Anda tahu apa itu user terlebih dahulu. 

Dalam konteks pengembangan produk dan layanan, user dapat diartikan sebagai individu atau kelompok yang akan menggunakan dan berinteraksi dengan produk, layanan, atau sistem yang dibuat. 

User adalah faktor sangat penting dalam pengembangan produk maupun layanan, karena mereka yang nantinya menggunakan produk dan layanan kita ke depannya. 

Apa itu User Research? 

Secara sederhana, user research diartikan sebagai pendekatan yang dilakukan oleh perusahaan untuk mengetahui sekaligus memahami karakteristik, tujuan, serta perilaku dari calon konsumen mereka.  

Dengan pendekatan seperti ini, perusahaan jadi bisa mengembangkan produk yang lebih relevan sehingga dapat memenuhi kebutuhan serta harapan dari calon konsumen.  

Selain untuk produk, pendekatan user research juga bisa digunakan dalam mengembangkan perangkat lunak (software) maupun aplikasi. Pada software dan aplikasi, user research biasanya akan dilakukan oleh seorang user experience (UX). 

Manfaat Melakukan User Research 

Jika dilakukan dengan benar, user research dapat memberikan manfaat kepada perusahaan karena bisa memberikan sekilas tentang perspektif calon konsumennya. Berikut beberapa manfaatnya:  

1. Mengelompokkan user 

Salah satu manfaat dari melakukan user research adalah mempermudah proses pengelompokan user. Pengelompokan user ini kemudian bisa digunakan perusahaan untuk menentukan cara penyampaian produk yang tepat kepada para konsumennya. 

2. Memahami pola interaksi pengguna 

User research juga membantu perusahaan dalam memahami pola interaksi pengguna dengan produk atau layanan.   

Jika dirasa interaksi pengguna masih tergolong rendah, maka perusahaan dapat memperbaiki desain produk maupun layanan sehingga menjadi lebih intuitif dan efisien.  

Sebaliknya, apabila banyak yang memakai produk atau layanan, maka desain yang dibuat telah dimengerti dan memenuhi tujuan pengguna. 

3. Memprioritaskan fitur yang paling penting 

Dalam pengembangan produk, khususnya perangkat lunak (software), kita pasti ingin memberikan berbagai fitur canggih untuk membantu pengguna dalam menggunakannya. 

Namun, di sisi lain, penambahan fitur secara berlebihan justru membuat pengguna menjadi sulit dipahami pengguna.  

Maka dari itu, user research hadir untuk membantu dalam memilih fitur-fitur yang penting untuk membantu pengguna saat memakai perangkat, aplikasi, atau sistem itu. 

Metode User Research 

Melakukan user research tidak dikerjakan secara asal-asalan. Oleh sebab itu, untuk mendapatkan hasil yang maksimal dari riset pengguna ini ada beberapa metode yang harus dilakukan, di antaranya: 

1. Observasi 

Langkah awal adalah menerapkan metode pengamatan (observasi) kepada pengguna ketika mereka menggunakan produk atau layanan Anda.  

Melalui metode observasi, Anda jadi bisa memahami pola interaksi antara pengguna dengan produk atau layanan secara nyata, mengetahui reaksi pengguna terhadap fitur tersedia, serta kesulitan yang dialami. 

2. Pemahaman 

Maksud dari pemahaman dalam metode user research ini adalah memahami suatu objek secara mendalam, termasuk perilaku, motivasi, serta kebutuhannya. 

3. Analisis 

Hasil dari observasi dan pemahaman ini kemudian akan masuk ke tahap analisis. Hasil dari analisis tadi selanjutnya disimpulkan dan disajikan kepada tim manajemen bisnis di perusahaan. 

Perusahaan yang mendapatkan hasil analisis kemudian akan merencanakan strategi pengembangan produk atau layanan agar bisa memenuhi harapan dan kebutuhan dari calon konsumennya. 

Itulah tiga metode user research yang harus diterapkan saat mengembangkan produk atau jasa. Wajib diingat, user research ini harus diterapkan dalam berbagai bisnis karena dapat membantu perusahaan dalam menciptakan produk atau layanan yang lebih relevan, mudah digunakan, dan memenuhi harapan konsumen. 

Share

Related Article

brd

Apa Saja Konten dari Business Requirement Document?

Keberhasilan suatu proyek sangat bergantung pada perencanaan dan pemahaman tentang apa yang ingin dicapai. Untuk alasan inilah, business requirement document atau BRD dibutuhkan.  Business Requirement

value stream mapping

Fungsi Value Stream Mapping dalam Manajemen Produksi

Efisiensi produksi tidak mungkin bisa dicapai tanpa mengetahui di mana titik permasalahan dan pemborosan itu terjadi. Untuk mengidentifikasinya, Anda membutuhkan alat yang tepat. Inilah saat

Program intensif yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia untuk memberdayakan early-stage startup, berfokus pada akselerasi produk dan tim, validasi strategi growth marketing, assisting technology development, dan business skill.

© Startup Studio Indonesia 2021

Sebuah program dari: