Ingin Bisnis Berkembang? Inilah Langkah Brand Development

Setiap tahunnya, ada banyak brand baru bermunculan. Semuanya sama-sama ingin memperebutkan perhatian pasar. Sayangnya, hanya segelintir yang berhasil keluar sebagai pemenang. Agar tidak tenggelam di tengah hiruk-pikuk iklan dan promosi, Anda perlu strategi brand development yang tepat. 

Apa Itu Brand Development? 

Istilah brand development sebenarnya merujuk pada proses menciptakan identitas perusahaan dan produk yang unik. Namun, penting untuk diingat bahwa brand tersebut harus selaras dengan tujuan bisnis perusahaan agar tetap relevan. 

Brand development merupakan proses berkelanjutan yang harus terus berjalan sesuai dengan perubahan zaman. Jika terhenti, sebuah brand bisa kehilangan relevansinya, hingga sulit menjangkau konsumen baru. 

Konsep dan Tujuan Brand Development 

Pada dasarnya, tujuan brand development adalah untuk menciptakan nilai tambah bagi bisnis dengan cara memperkuat citra merek di mata publik.  

Merek yang kuat bisa memberi keuntungan strategis bagi bisnis. Bukan sekadar membedakan bisnis dari pesaing, merek yang kuat juga memiliki nilai jual tersendiri. Bahkan, sudah menjadi rahasia umum jika orang cenderung lebih memilih merek yang mereka kenal.  

Langkah-Langkah Brand Development 

Brand development memang penting, tapi bagaimana caranya? Berikut langkah-langkahnya.  

1. Kenali Bisnis Anda 

Anda tidak akan bisa mengembangkan brand sebelum memahami bisnis Anda secara menyeluruh. Memahami visi, misi, nilai-nilai inti, dan keunggulan kompetitif akan membantu membangun fondasi untuk mengembangkan merek Anda.  

2. Tentukan Strategi Brand Development 

Setelah memahami tentang bisnis Anda, rumuskan strategi brand development. Pertimbangkan tujuan jangka panjang Anda, segmen pasar yang ingin dijangkau, dan pesan yang ingin Anda sampaikan kepada target audiens Anda.  

3. Pahami Audiens 

Untuk menciptakan merek yang relevan dan menarik bagi audiens, Anda harus memahami siapa audiens Anda.  

Riset pasar untuk mengidentifikasi karakteristik demografis, preferensi, kebutuhan, dan kebiasaan audiens Anda saat membeli sesuatu. Informasi ini akan sangat membantu dalam menyesuaikan strategi branding nanti. 

4. Tentukan Positioning Bisnis 

Positioning bisnis adalah tentang di mana posisi sebuah merek di mata konsumennya. Misalnya, apakah Anda menawarkan harga terjangkau, kualitas unggulan, pelayanan pelanggan yang istimewa, atau inovasi yang revolusioner?  

Identifikasi keunggulan kompetitif Anda dan temukan cara untuk membedakan diri dari pesaing. Fokus pada keunggulan dan komunikasikan dengan jelas kepada audiens Anda. 

5. Tentukan Pesan yang Akan Disampaikan 

Pesan yang ingin disampaikan harus mencerminkan kepribadian merek, nilai-nilai inti, dan manfaat yang ditawarkan kepada konsumen. Oleh karena itu, buatlah pesan yang konsisten, relevan, dan menarik bagi audiens Anda. 

6. Kembangkan Nama dan Logo Perusahaan 

Nama dan logo perusahaan adalah wajah dari merek Anda. Dengan demikian, pilihlah nama yang mudah diingat, mencerminkan identitas merek Anda, dan membedakan Anda dari pesaing. Selain itu, pastikan nama dan logo tersebut mampu menciptakan kesan yang positif dan menarik bagi konsumen. 

7. Promosikan Brand 

Promosi adalah langkah penting dalam brand development. Gunakan strategi pemasaran yang sesuai untuk memperkenalkan merek Anda kepada konsumen.  

Manfaatkan media sosial, iklan online, konten berkualitas, dan kerja sama dengan influencer untuk memperluas jangkauan merek Anda. Jalin hubungan dengan media dan berpartisipasilah dalam acara atau pameran yang relevan dengan industri Anda. 

8. Kelola Pertumbuhan Brand 

Pertumbuhan merek harus dikelola secara berkelanjutan. Pantau kinerja merek Anda, dengarkan umpan balik konsumen, dan tanggap terhadap perubahan tren serta kebutuhan pasar. Satu hal yang terpenting, lakukan perbaikan secara berkelanjutan. Hal ini dilakukan untuk menjaga merek Anda agar tetap relevan dan menarik bagi konsumen. 

Dunia bisnis terus berkembang. Brand development pun menjadi salah satu kunci untuk mencapai kesuksesan jangka panjang. Oleh karena itu, mulailah dari sekarang dan dapatkan keunggulan kompetitif untuk tetap eksis dalam dunia bisnis. 

endapatkan keuntungan kompetitif untuk memenangkan persaingan. 

Share

Related Article

brd

Apa Saja Konten dari Business Requirement Document?

Keberhasilan suatu proyek sangat bergantung pada perencanaan dan pemahaman tentang apa yang ingin dicapai. Untuk alasan inilah, business requirement document atau BRD dibutuhkan.  Business Requirement

value stream mapping

Fungsi Value Stream Mapping dalam Manajemen Produksi

Efisiensi produksi tidak mungkin bisa dicapai tanpa mengetahui di mana titik permasalahan dan pemborosan itu terjadi. Untuk mengidentifikasinya, Anda membutuhkan alat yang tepat. Inilah saat

Program intensif yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia untuk memberdayakan early-stage startup, berfokus pada akselerasi produk dan tim, validasi strategi growth marketing, assisting technology development, dan business skill.

© Startup Studio Indonesia 2021

Sebuah program dari: