Belakangan ini design thinking menjadi metode yang lumayan populer dan banyak dipelajari bagi mereka yang bergelut dalam dunia bisnis dan pemasaran. Tak hanya itu, saat ini pemikiran desain bisa juga diterapkan pada bidang lainnya untuk mendukung perkembangan startup.
Lantas apa sebenarnya yang dimaksud dengan design thinking? Bagaimana awal mula munculnya pemikiran tersebut dan apa yang menjadi keuntungan dari pemikiran desain bagi sebuah startup? Yuk, simak penjelasan di bawah ini!
Apa Itu Design Thinking?
Design thinking merupakan salah satu metode atau pendekatan yang dipakai untuk pemecahan masalah dengan cara yang praktis dan kreatif. Meski pada awalnya istilah ini digunakan bagi mereka yang bekerja sebagai designer, aplikasinya dapat terealisasi dalam bidang lainnya.
Asal Mula Munculnya Design Thinking
Konsep dari design thinking mulai populer digunakan dalam dunia bisnis pada tahun 2000an. Namun, konsep ini sendiri mulai diperkenalkan sejak awal tahun 1980an. Metode pemikiran desain ini berasal dari akademisi Bryan Lawson dan Nigel Cross yang mengamati bagaimana seorang ahli desain melakukan pemecahan masalah dengan cara berbeda dari para scientist atau ilmuan.
Keduanya melihat bagaimana seorang ahli desain menciptakan sesuatu yang berbeda dari sekedar mengkolaborasi solusi yang sudah ada. Mereka juga mengamati bagaimana seorang ahli desain cenderung mengembangkan solusi secara interaktif dan melibatkan masukan dari kliennya.
Dari pengamatan tersebut, keduanya beranggapan bahwa pola pikir para ahli desain lebih cocok memecahkan masalah di dunia modern dengan sifat yang lebih kompleks, dinamis, dan ambigu (wicked problem). Dalam memecahkan wicked problem tersebut, anda tidak bisa mengandalkan solusi yang sudah ada dimasa lalu.
Akan tetapi, kita perlu mengembangkan solusi baru dengan melibatkan pemahaman mendalam mengenai pelanggan secara interaktif hingga menemukan solusi yang tepat dan maksimal. Pada tahun 1990an, design thinking mulai memasuki dunia bisnis. Salah satu perusahaan yang menerapkan pemikiran desain adalah IDEO, perusahaan konsultan desain ternama di Amerika Serikat.
Perusahaan ini pun sukses menerapkan metode ini. Berkat konsep dari pemikiran desain tersebut, IDEO mampu menghasilkan produk-produk yang laris di pasaran. Kemudian pada awal tahun 2000an mulai diterbitkan metode-metode pemikiran desain yang dilakukan oleh berbagai civitas akademika dan praktisi.
Keuntungan Dari Design Thinking Bagi Sebuah Startup
Cara berpikir dengan metode design thinking bagi sebuah startup ternyata tidak hanya memudahkan dalam bekerja, tapi juga dapat memberikan keuntungan bagi startup. Antara lain:
- Penghematan Biaya dan ROI yang Luar Biasa
Design thinking nyatanya dapat menghemat biaya produksi yang ada. Tak hanya itu, dengan pola pikir seperti ini, Anda pun dapat memikat para investor untuk berinvestasi di perusahaan.
- Menciptakan Berbagai Inovasi
Alih-alih menggunakan metode lama yang tidak sesuai dengan perkembangan zaman, design thinking mendorong menciptakan solusi alternatif yang baru. Dengan kebiasaan pemecahan masalah semacam itu, Anda akan terbiasa membentuk pola pikir dan kebiasaan baru.
- Menciptakan Retensi dan Loyalitas Pelanggan
Perusahaan yang menggunakan metode design thinking juga dapat menciptakan retensi dan loyalitas pelanggan. Caranya yaitu dengan menghasilkan produk dan pelayanan pelanggan yang lebih baik. Artinya, Anda dituntut untuk menghasilkan pengalaman bermakna dan bermanfaat dalam menyelesaikan suatu masalah.
- Bisa Diterapkan di Seluruh Perusahaan
Design thinking bukan hanya diterapkan dalam perusahaan desain saja, tapi industri lain pun bisa menerapkan metode ini. Terlepas dari apapun industri yang digeluti, menerapkan metode pemikiran desain dapat membantu dalam mengembangkan startup Anda.
Itulah penjelasan singkat tentang design thinking, awal mula kemunculannya, dan keuntungan menerapkan metode tersebut bagi startup Anda. Jika Anda seorang founder startup dan dalam upaya untuk mengembangkan startup, metode pola pikir seperti ini wajib untuk dilakukan agar Anda bisa membuat produk yang terus berkembang dengan baik begitu pula dengan startup Anda.
Referensi:
ekrut.com/media/design-thinking-adalah
bernas.id/80824-mengenal-lebih-dalam-tentang-design-thinking
logique.co.id/blog/2021/01/07/pengertian-design-thinking/
tugaskaryawan.com/design-thinking-adalah/#contoh_design_thinking_dalam_bisnis
glints.com/id/lowongan/design-thinking-adalah/#.YYTDbWBBxPY
Diakses pada: 15 November 2021