Memahami Pentingnya Product Vision Bagi Startup

Di era teknologi digital sekarang, membangun sebuah perusahaan, khususnya startup merupakan hal yang mudah. Tapi di sisi lain, tak sedikit pula perusahaan startup yang tidak bisa bertahan lama. Salah satu faktor yang membuat startup tak mampu bertahan adalah tidak dimilikinya product vision (visi produk) yang kuat. Lantas, apa itu product vision dan bagaimana tips dalam membuatnya? Yuk, simak ulasan selengkapnya berikut ini!

Secara bahasa, product vision dapat diartikan sebagai sebuah pedoman dari produk yang diciptakan agar tujuan yang hendak dicapai perusahaan bisa terealisasikan. Tidak hanya itu, product vision juga akan membantu perusahaan dalam memberikan konsep besar dari hal-hal yang sedang dikerjakan.

Seberapa Penting Product Vision dalam Perusahaan Startup?

Dalam dunia startup, product vision adalah hal penting yang tak boleh dilupakan. Bahkan, perusahaan startup besar menjadikan visi produk sebagai pedoman (north star) untuk mencapai tujuannya masing-masing.
Dengan product vision yang jelas, perusahaan yang sedang dirintis pun tak akan mudah digoyah dengan masalah-masalah yang bisa muncul sewaktu-waktu. Karena ketika masalah itu muncul, visi produk ini akan menjadi kompas yang akan menuntut perusahaan Anda menyelesaikan berbagai masalah tadi, meskipun harus menyimpang ke sana kemari.

Tips Membuat Visi Produk yang Menarik

Jika saat ini Anda sedang merintis sebuah perusahaan (startup), alangkah baiknya Anda menentukan product vision terlebih dahulu. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, adanya product vision ini akan sangat membantu perusahaan startup dalam mencapai tujuannya. Lalu, bagaimana membuat product vision  yang menarik dan efektif? Berikut beberapa tipsnya:

  • Motivasi Dari Produk

Pastikan product vision yang dibuat mengandung motivasi di baliknya dan bukan sekadar ide saja. Dengan adanya motivasi ini, mereka yang terlibat akan ikut membantu menyukseskan dalam pembuatan produk yang sesuai dengan kebutuhan pasar, serta ikut berkontribusi mencapai tujuan perusahaan.

  • Tujuan Dari Produk

Sesuai dengan penjelasan di atas, visi produk adalah sebuah tujuan atau cita-cita yang hendak dicapai suatu perusahaan di masa yang akan datang. Maka dari itu, pastikan tujuan dari produk Anda jelas agar lebih memudahkan Anda dalam mencapainya.

  • Bedakan Antara Visi dan Strategi

Tips lain yang tak kalah penting adalah membedakan antara visi dan strategi. Jangan sampai, visi produk Anda buat berbentuk rencana-rencana yang menggambarkan bagaimana agar bisa mencapai tujuan dari perusahaan startup Anda. Karena bisa saja, visi produk akan ikut berubah mengikuti strategi yang sedang direncanakan oleh perusahaan Anda.

  • Berpikir Jauh ke Depan

Banyak yang menganggap, visi produk adalah titik akhir dari tujuan yang ingin dicapai. Fakta sebenarnya tidak demikian. Bagaimana juga, bisnis yang dijalani harus terus berinovasi agar dapat terus bergerak sesuai kondisi pasar yang ada.

Saat perusahaan yang sedang Anda rintis tidak lagi memiliki inovasi, maka perusahaan Anda akan berjalan ditempat dan akhirnya hilang dari peredaran. Oleh karenanya, supaya hal buruk tadi tak terjadi, Anda pun harus berpikir besar dan jauh ke depan agar perusahaan Anda bisa tetap berinovasi mengikuti keadaan pasar di masa mendatang.
Demikianlah empat tips membuat visi produk menarik dan efektif yang bisa Anda terapkan pada perusahaan startup Anda. Product vision harus dibuat dengan jelas dan ringkas agar dapat memotivasi serta menginspirasi orang-orang yang terlibat untuk dapat berkontribusi dalam menciptakan sebuah produk baru yang sesuai dengan kebutuhan konsumen saat ini. Selamat mencoba!

Share

Related Article

brd

Apa Saja Konten dari Business Requirement Document?

Keberhasilan suatu proyek sangat bergantung pada perencanaan dan pemahaman tentang apa yang ingin dicapai. Untuk alasan inilah, business requirement document atau BRD dibutuhkan.  Business Requirement

value stream mapping

Fungsi Value Stream Mapping dalam Manajemen Produksi

Efisiensi produksi tidak mungkin bisa dicapai tanpa mengetahui di mana titik permasalahan dan pemborosan itu terjadi. Untuk mengidentifikasinya, Anda membutuhkan alat yang tepat. Inilah saat

Program intensif yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia untuk memberdayakan early-stage startup, berfokus pada akselerasi produk dan tim, validasi strategi growth marketing, assisting technology development, dan business skill.

© Startup Studio Indonesia 2021

Sebuah program dari: