Dewasa ini, social media marketing kian menjamur. Mulai dari UMKM hingga perusahaan besar, semua menerapkannya. Adopsi pemasaran media sosial yang masif memang tidak terlepas dari potensi yang tersimpan di dalam media sosial itu sendiri. Sebelum membahas lebih jauh, yuk kenalan dulu dengan social media marketing.
Apa Itu Social Media Marketing?
Istilah social media marketing sebenarnya merupakan penggabungan dari dua istilah, yakni sosial media dan marketing. Jika ditilik dari dua kata tersebut, bisa disimpulkan bahwa social media marketing adalah salah satu jenis pemasaran atau marketing yang dilakukan dengan memanfaatkan sosial media.
Platform media sosial yang biasa digunakan untuk pemasaran sendiri cukup beragam. Beberapa diantaranya adalah Facebook, Instagram, hingga Twitter.
Tips Optimasi Social Media Marketing
Pemasaran media sosial tidak bisa dilakukan hanya dengan membuat konten yang menarik saja. Agar lebih efektif, Anda juga perlu membuat strategi yang tepat. Berikut tips optimasi social media marketing yang bisa mulai Anda terapkan:
1. Pahami bisnis dan selera audiens
Apa bisnis Anda? Siapa target pasar Anda? Seperti apa konten yang biasa dikonsumsi oleh target pasar tersebut?
Sebelum mulai membuat konten dan hal-hal lainnya, Anda perlu memahami itu semua. Bagaimanapun juga, konten yang dibuat nanti haruslah selaras dengan bisnis Anda dan sesuai dengan selera audiens yang Anda incar.
2. Pilih platform yang sesuai
Setiap platform media sosial memiliki fitur yang berbeda. Karakteristik pengguna dan konten yang mereka konsumsi juga tidak selalu sama. Oleh karena itu, Anda harus memilih platform yang sesuai dengan bisnis dan konten yang dibuat nanti.
Sebagai contoh, Instagram jelas lebih efektif untuk konten gambar dibandingkan dengan Facebook. Selain itu, pengguna Instagram umumnya juga diisi oleh generasi milenial. Jadi, jika konten yang dibuat adalah konten gambar dan target audiensnya milenial, Instagram bisa menjadi platform yang bisa dipilih.
3. Buat konten yang menarik
Untuk membuat konten yang menarik, tentunya Anda perlu melakukan riset terlebih dahulu, seperti mencari tahu topik yang tengah hangat diperbincangkan warganet hingga mencari tahu konten seperti apa yang sekiranya dibutuhkan oleh target audiens Anda.
Tentukan juga jenis konten yang cocok untuk target audiens Anda. Dalam hal ini, pilihlah jenis konten dan topik yang sekiranya akan mendapat respons positif.
4. Jadwalkan konten
Setelah konten selesai dibuat, Anda tidak bisa langsung mengunggahnya begitu saja. Pilihlah waktu yang sekiranya akan mendapat banyak sorotan dari target audiens Anda.
Sebagai contoh, jika target audiens Anda adalah pekerja, sebaiknya jadwalkan konten untuk diunggah di waktu-waktu mereka senggang dan aktif mengakses media sosial, misalnya seperti di waktu istirahat atau saat mereka pulang kerja.
5. Lakukan evaluasi
Evaluasi bagaimana performa konten yang dibuat. Misalnya, cermati berapa jumlah view dan interaksi yang diperoleh. Selain engagement dan sharing, pelajari juga pola audiens Anda guna menemukan strategi yang paling pas nantinya.
Efektivitas social media marketing sangat bergantung pada strategi yang Anda terapkan. Dengan strategi yang tepat, Anda bisa memperoleh manfaat terbaik dari social media marketing.
Beberapa manfaat yang bisa Anda peroleh diantaranya adalah membantu meningkatkan brand awareness, memperluas market share bisnis, membantu menjalin hubungan dan interaksi dengan konsumen, hingga menarik traffic ke website bisnis Anda.
Jika Anda belum menerapkan social media marketing untuk bisnis Anda, maka sekarang adalah waktunya. Pilih channel media sosial yang sesuai dengan target audiens Anda.